Aku ingin menulis
Menulis tentang diri ku dan diri mu
Aku menulis untuk mu, Bung !
Akan ku tulis tentang kau dan tulisan mu
Dan tentang aku dan tulisan ku
Bung !
Bung Hatta
104 tahun yang lalu kau hadir
Bukittinggi tepatnya
H. Muhammad Djamil bapak mu
Kau suka menulis
Bung !
Priska nama ku
18 tahun yang lalu aku hadir
Payakumbuh kotaku
Ayahku Yusrizal
Aku pun suka menulis
Menulis puisi apalagi
Bung !
Puisi ini untuk mu
Untuk mengenang dirimu
Diri yang takkan dilupakan
Kepribadian mu yang akan selalu dikenang
Kesederhanaan yang selalu menemani
Tapi, Bung !
Aku heran ...
Kenapa negeri mu yang dahulu kaya
Kaya dengan cadiak pandai
Tempat belajar urang rantau
Ramai dengan remaja yang kreatif
Sekarang tak berkibar lagi
Bung !
Kau tetap menempati ruang hatiku
Sudah kuabadikan kau dalam tulisan ku
Setiap ku tulis kata demi kata
Aku membayangkan kau akan membaca tulisan ku
Bung !
Aku bisa baca hasil karya mu
Kau penulis yang handal
Aku bisa hayati maksud tulisan mu
Namun ...
Siapa yang akan membaca tulisan ku?
Aku bukan siapa-siapa
Aku tidak cantik !
Aku tidak kaya !
Aku bukan pejabat !
Aku bukan seorang pahlawan !
Aku bukan siapa-siapa !!!
Tapi aku suka menulis
Menulis puisi apalagi
Ku tau kau takkan bisa membaca puisi ku
Itu mustahil, Bung!
Tapi kuharap
Bung Hatta - Bung Hatta yang lain akan membaca puisi ku
Buah karya ku ...
Tulisan ku ...
Ya, itulah aku dan tulisan ku
Tak sebagus tulisan mu, Bung !
Tapi itulah aku
Aku yang tidak cantik dan tidak kaya
Namun aku suka menulis
Menulis puisi
Seperti mu, Bung !
Tapi aku bukan lah kamu ...
Karena ...
Aku adalah AKU ...
104 tahun bung Hatta, tapi nggak menang. Tapi nggak apa-apa, yang penting aku bisa berkarya, iya nggak?!?
betul..betul..betul..
BalasHapusHa....ha... Satu orang Bung Hatta Reformasi mengomentari puisi ku ^_^.
BalasHapusSyukron Ukhti....
Blognya bagus, aku udah berkunjung ke blog nya.
Kuliah dimana ukh? Kenal ama Siti Halimah ya?